Mandiri News Detail Portlet

DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW

DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW

ECONOMIC REVIEW

DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW
Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri
November, 12, 2025 | Daily Economic Review: Momentum Positif Transaksi E-commerce di Indonesia

Tren transaksi e-commerce di Indonesia menunjukkan momentum yang kuat.
idEA memperkirakan nilai transaksi Harbolnas 2025 akan mencapai Rp35 triliun (naik 12% yoy). Ini didorong oleh penawaran harga yang lebih murah dan beragam diskon besar yang diberikan. Pada kampanye harbolnas 11.11 dan 12.12, fokus diarahkan untuk mendorong penjualan produk lokal serta meningkatkan efisiensi rantai pasok digital.

Aktivitas belanja daring meningkat pada 3Q25.
BPS melaporkan transaksi bahwa transaksi e-commerce yang dilakukan oleh peritel dan marketplace naik 6,19% (qoq) pada 3Q25. Di sisi lain, BI mencatat nilai transaksi belanja online mencapai Rp134,67 triliun, tumbuh 3,74% (yoy) dan 4,93% (qoq). Dari sisi volume, total transaksi mencapai 1,44 miliar transaksi, meningkat 20,5% (yoy) dan 7,72% (qoq).

Marketplace juga menunjukkan performa tinggi dari sisi kunjungan dan strategi pemasaran.
Shopee menempati posisi pertama sebagai e-commerce paling sering diakses masyarakat sebesar 53,22%, diikuti TikTok Shop (27,37%), Tokopedia (9,57%), Lazada (9,09%), dan Blibli (0,29%). Sementara itu, pangsa pasar e-commerce di Indonesia menurut Gross Merchandise Value (GMV) 2024 (idEA) adalah Shopee (46%), Tokopedia (23%), TikTok Shop (11%), Bukalapak (10%), dan Lazada (7%). Dari sisi strategi pemasaran, inisiatif Gajian Sale dan tanggal kembar juga berdampak pada peningkatan jumlah penjual sebesar 47% dan juga jumlah pesanan yang naik rata-rata 45% dibandingkan periode normal (non-gajian sale). 

Ke depan, sinergi antara pelaku industri, pemerintah, dan lembaga keuangan menjadi kunci untuk menjaga tren positif ini berkelanjutan.
Dukungan terhadap digitalisasi UMKM, penguatan keamanan siber, serta pemerataan akses internet di luar Pulau Jawa diperlukan agar pertumbuhan e-commerce tidak hanya tinggi secara nilai, tetapi juga inklusif dan berdampak luas. Dengan momentum kampanye seperti Harbolnas serta percepatan transformasi digital, Indonesia berpotensi memperkuat potensinya sebagai salah satu pasar e-commerce terbesar di Asia Tenggara. (ec)

Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini:

Unduh Dokumen Media