news-detail
Mandiri News Detail Portlet
DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW
ECONOMIC REVIEW
DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW
Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri
November, 05, 2025 | Daily Economic Review: Pemulihan Pariwisata Tetap Terjaga hingga September 2025
Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tumbuh 9,04% (yoy) menjadi 1,39 juta kunjungan pada September 2025.
Namun, jumlah tersebut turun 7,33% (mom) seiring berakhirnya musim puncak wisata pada Agustus. Meski terjadi normalisasi, kinerja ini tetap menandakan pemulihan yang kuat, dengan total 11,43 juta kunjungan wisman pada Januari–September 2025.
Kunjungan wisman didominasi oleh wisatawan regional.
Wisman terutama berasal dari Malaysia (19,53%), Australia (11,72%), dan Singapura (8,55%), sementara kunjungan dari Tiongkok mulai menurun setelah lonjakan pada pertengahan tahun.
Kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) juga tetap solid.
Jumlah perjalanan wisnus di berbagai daerah mencapai 94,36 juta pada September 2025, naik 13,19% (yoy) dan 0,84% (mom). Secara kumulatif, perjalanan wisnus selama sembilan bulan pertama tahun ini mencapai 901,90 juta (c-to-c +18,99%), menunjukkan kuatnya peran konsumsi domestik terhadap sektor pariwisata.
Dari sisi perjalanan luar negeri, wisatawan nasional (wisnas) mulai menunjukkan pemulihan bertahap.
Jumlah perjalanan ke luar negeri mencapai 695,91 ribu pada September 2025, tumbuh 5,25% (yoy) dan 1,60% (mom). Malaysia, Arab Saudi, dan Singapura menjadi tiga destinasi utama, mencerminkan pergeseran pola wisata ke destinasi pendek dan religius pasca umrah.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang tercatat 50,16%, turun 4,52 poin (yoy) dan 0,35 poin (mom), sejalan dengan berakhirnya musim liburan.
Meskipun tingkat hunian melemah, rata-rata lama menginap meningkat menjadi 1,65 malam, menunjukkan kunjungan wisatawan yang lebih berkualitas dan berorientasi leisure.
Ke depan, sektor pariwisata diperkirakan tetap menjadi salah satu penopang aktivitas domestik.
Hal ini seiring dengan peningkatan kapasitas penerbangan internasional dan agenda event besar akhir tahun, termasuk konferensi, konser, dan ajang olahraga. Namun, risiko perlambatan ekonomi global dan tekanan biaya perjalanan tetap perlu diantisipasi agar momentum pemulihan dapat berlanjut menuju target 16 juta kunjungan wisman pada 2025. (sa)
Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini:
Unduh Dokumen Media