ECONOMIC REVIEW

DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW
Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri
September, 17, 2025 | Daily Economic Review: Utang Luar Negeri Indonesia Menurun pada Juli 2025

Bank Indonesia mencatat posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Juli 2025 sebesar USD 432,5 miliar.
Posisi ini menurun dibandingkan Juni 2025 yang tercatat USD 434,1 miliar. Secara tahunan, ULN Indonesia tumbuh melambat menjadi 4,1% yoy, lebih rendah dibandingkan 6,3% yoy pada Juni 2025. Hal ini dipengaruhi oleh perlambatan pertumbuhan ULN sektor publik dan penguatan dolar AS terhadap mata uang global.

ULN pemerintah tetap terkendali dan difokuskan untuk belanja prioritas.
Pada Juli 2025, ULN pemerintah tercatat sebesar USD 211,7 miliar, tumbuh 9,0% yoy, melambat dari 10,0% yoy pada Juni 2025. Kondisi ini dipengaruhi oleh perlambatan pertumbuhan posisi pinjaman luar negeri dan surat utang pemerintah.

ULN swasta mengalami kontraksi pertumbuhan.
ULN swasta pada Juli 2025 tercatat sebesar USD 195,6 miliar atau terkontraksi 0,3% yoy, namun lebih baik dari bulan sebelumnya. Hal ini dipengaruhi oleh kontraksi ULN sektor non-lembaga keuangan sebesar 1,2%, serta kontraksi pada sektor lembaga keuangan yang lebih dalam sebesar 3,6% yoy.

Prinsip kehati-hatian merupakan kunci pengelolaan ULN.
Rasio ULN terhadap PDB Indonesia turun menjadi 30,0% pada Juli 2025, dari 30,5% pada Juni 2025, dengan dominasi ULN jangka panjang mencapai 85,5%. Pengelolaan ULN tetap berfokus pada pembiayaan pembangunan yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan, sembari meminimalkan risiko terhadap stabilitas ekonomi. Tim Riset Ekonomi Bank Mandiri memproyeksikan ekonomi Indonesia akan tumbuh solid sebesar 5% pada 2025. (yrp)

Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini: