Press Release Detail Portlet

Harga Minyak Global Memicu Peningkatan Harga BBM

Thursday, 07 April 2022

DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW

Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri

April, 7, 2022 | Daily Economic ReviewHarga Minyak Global Memicu Peningkatan Harga BBM

Harga bensin Pertamax (RON 92) Pertamina meningkat 39%.

Peningkatan harga tersebut dipicu oleh melonjaknya beban yang harus ditanggung Pertamina akibat melebarnya selisih antara harga keekonomian dan retail bahan bakar minyak (BBM).

Jarak antara harga keekonomian dengan harga retail bahan bakar minyak melebar karena tingginya harga minyak dunia.

Berdasarkan perhitungan kami pada Desember 2021, dengan rata-rata harga minyak sebesar USD77,8/barel pada Desember 2021, selisih harga keekonomian dan harga retail dari Pertamax, Pertalite, dan Premium masing-masing sebesar IDR3.133/liter, IDR4.396/liter, dan IDR5.527/liter. Namun begitu, dengan rata-rata harga minyak sebesar USD112,5/barel pada Maret 2022, jarak harga keekonomian dan harga retail dari Pertamax, Pertalite, dan Premium masing-masing meningkat signifikan menjadi IDR6.942/liter, IDR8.172/liter, dan IDR9.276/liter.

Konsumsi Pertamax berkontribusi sekitar 13% dari total konsumsi bensin.

Kami memperkirakan peningkatan harga Pertamax memiliki dampak yang relatif minimal terhadap perekonomian Indonesia. Dampak yang minimal tersebut disebabkan oleh konsumsi Pertamax yang hanya mewakiili 13% dari total konsumsi bensin, atau hanya sekitar 4 juta kiloliter.

Ke depan, peningkatan harga Pertamax dapat memicu peningkatan harga Pertalite.

Kami menilai dengan besarnya selisih antara harga keekonomian dan harga retail Pertalite saat ini, akan sangat mungkin terjadi penyesuaian terhadap harga Pertalite kedepannya. (az)

 

Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini: