news-detail
Mandiri News Detail Portlet
Pertumbuhan Harga Properti Residensial 2Q20 Masih Melambat

ECONOMIC REVIEW
DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW
Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri
Agustus, 13, 2020 | Daily Economic Review: Pertumbuhan Harga Properti Residensial 2Q20 Masih Melambat
Berdasarkan survei harga properti residensial 2Q20 dari Bank Indonesia (BI), pertumbuhan indeks harga properti residensial pada 2Q20 sebesar 1,59% (yoy).
Angka tersebut lebih rendah bila dibandingkan dengan pertumbuhan triwulan sebelumnya sebesar 1,68% (yoy). Berdasarkan tipe rumah, perlambatan pertumbuhan harga paling dalam terjadi pada rumah tipe kecil (2,35% yoy).
Sejalan dengan pertumbuhan harga yang mengalami perlambatan, penjualan properti residensial pada 2Q20 mengalami kontraksi.
Hasil survei Bank Indonesia menunjukkan penjualan properti residensial mengalami kontraksi sebesar -25,60% (yoy). Angka tersebut sedikit membaik bila dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya yang mengalami kontraksi -43,19% (yoy).
Lemahnya penjualan properti juga tercermin dari perlambatan pertumbuhan penyaluran KPR dan KPA pada 2Q20.
Pada 2Q20, total KPR dan KPA tercatat hanya tumbuh 3,50% (yoy) dibandingkan dengan triwulan sebelumnya sebesar 4,24% (yoy). Dari sisi konsumen, KPR masih menjadi sumber pembiayaan utama konsumen untuk membeli properti tempat tinggal, dengan persentase sebanyak 78,41%.
Diperkirakan tren perlambatan harga properti residensial masih akan terus berlanjut hingga 3Q20.
Khusus untuk indeks harga properti residensial pada 3Q20 diperkirakan tumbuh lebih rendah dari triwulan sebelumnya yaitu sekitar 1,19% (yoy). Office of Chief Economist Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan penyaluran KPR dan KPA pada FY2020 akan tumbuh 3,0 – 3,4% dibandingkan posisi pada FY2019. (sp)
Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini:
Unduh Dokumen Media