news-detail
Mandiri News Detail Portlet
Kredit perbankan tumbuh melambat sejalan dengan perlambatan ekonomi

ECONOMIC REVIEW
DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW
Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri
November, 27, 2019 | Daily Economic Review: Kredit perbankan tumbuh melambat sejalan dengan perlambatan ekonomi
Perlambatan ekonomi berdampak kepada pertumbuhan kredit.
Pertumbuhan kredit perbankan melambat menjadi 7,9% (yoy) pada bulan September 2019, yang merupakan pertumbuhan paling rendah sejak Februari 2018 seiring pertumbuhan ekonomi yang terus melambat sampai dengan 3Q19. Adapun pertumbuhan Dana Pihak ketiga (DPK) melambat menjadi 7,5% (yoy) pada Sep-19 dibawah pertumbuhan Aug-19 (7,6% yoy). Perlambatan kredit menyebabkan likuiditas melonggar dan LDR turun menjadi 93,8% dari 94,0% pada bulan Agustus.
Pertumbuhan kredit ditopang oleh kredit investasi.
Kredit investasi tumbuh 12,8% (yoy) pada Sep-19, lebih tinggi dibandingkan dengan kredit modal kerja dan konsumsi masing-masing 5,9% dan 6,8% (yoy). Kredit investasi memberikan kontribusi pertumbuhan tertinggi terhadap total kredit pada 9M19 dimana pertumbuhannya sebesar 8,9% (ytd), lebih tinggi dibandingkan 9M18 yang sebesar 7,4%. Sementara itu kredit modal kerja dan konsumsi pada periode yang sama hanya tumbuh 2,4% dan 3,6% dibawah pertumbuhan pada 9M18 (9,0% dan 7,0%).
Kualitas aset perbankan cenderung memburuk dalam beberapa bulan terakhir.
NPL pada Sept-19 tercatat sebesar 2,7% diatas NPL pada Aug-19 sebesar 2,6%. Berdasarkan sektor lapangan usaha NPL industri pengolahan (memberikan kontribusi 16,6% terhadap total kredit) meningkat cukup signifikan menjadi 3,7% dari 3,1% pada Aug-19 sementara NPL sektor perdagangan besar dan eceran relatif stabil pada 3,9%. NIM perbankan cenderung stabil pada 4,9% dalam beberapa bulan terakhir. Bank telah menurunkan suku bunga simpanan dan pinjaman sejak pelonggaran moneter yang dilakukan oleh BI.
Pertumbuhan kredit tahun ini kemungkinan akan berada di bawah proyeksi Tim Ekonomi Bank Mandiri.
Dengan pertumbuhan ekonomi yang melambat dan NPL yang meningkat, kami memperkirakan pertumbuhan kredit tahun ini akan tumbuh lebih rendah dari proyeksi kami saat ini sebesar 9,9%, sedangkan pertumbuhan DPK kemungkinan akan mendekati perkiraan kami sebesar 8,2%. (HEF)
Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini:
Unduh Dokumen Media