Mandiri News Detail Portlet

Kenaikan Harga Bahan Makanan Mendorong Inflasi Mei 2019

ECONOMIC REVIEW

DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW

Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri

 

Juni, 11, 2019 | Daily Economic ReviewKenaikan Harga Bahan Makanan Mendorong Inflasi Mei 2019

 

Inflasi Mei 2019 mencapai 0,68%.

Mengutip data Badan Pusat Statistik, inflasi Mei terjadi pada semua kelompok pengeluaran. Tingkat inflasi dari Januari hingga Mei 2019 tercatat 1,48% (ytd) dan tingkat inflasi Mei 2019 dibandingkan Mei 2018 (yoy) sebesar 3,32%.

 

Kenaikan harga bahan makanan memberi andil terbesar terhadap inflasi.

Inflasi terutama disebabkan oleh faktor musiman kenaikan harga bahan makanan selama bulan Ramadan, di antaranya cabai merah, bawang putih, daging ayam ras, telur, dan ikan. Dari pengamatan di 82 kota, inflasi terjadi di 81 kota, tertinggi terjadi di Tual (2,91% mom), dan hanya satu kota yang mengalami deflasi (Merauke, -0,49% mom).

 

Tingkat inflasi inti mencerminkan masih kuatnya daya beli mayarakat.

Inflasi komponen inti, umumnya dipengaruhi oleh faktor fundamental, mencapai 0,27% mom. Secara tahunan, terjadi inflasi 3,12%, lebih tinggi dari April 2019 (3,05% yoy). Tingkat inflasi ini merupakan yang tertinggi sejak Juni 2017, mengindikasikan tingkat daya beli masyarakat yang tetap kuat.

 

Kami perkirakan inflasi mencapai 3,41% pada akhir 2019.

Perkiraan ini sejalan dengan target inflasi 2019 Bank Indonesia yang berada di kisaran 2,5% hingga 4,5%. Ke depan, kami melihat tingkat inflasi akan tetap stabil dan terkendali yang didorong oleh efektifnya implementasi empat kebijakan utama (4K) terkait keterjangkauan harga yang telah disepakati bersama antara Pemerintah dan Bank Indonesia. (bh)

 

 

Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini:

Unduh Dokumen Media